01 July 2008
WILUJENG SUMPING “KALAM”
Udara sejuk yang ada di kota Bogor dengan panorama alam yang luar biasa, merupakan sisi lain dari perjalanan ini. “Dari kota bogor naik angkot 08 merah turun di Bete radio atau Baso boboho”, ujar Uwe ketua KALAM (Komunitas Pedoeli Kampoeng halaman).
Sejenak ketika datang kamu akan di sambut kehangatan tempat lesehan dari bambu yang ada di pinggir jalan. Di dalam tempat lesehan itu ada stasiun radio, dan juga perpustakaan sederhana yang sangat familier dengan masyarakat sekitar.
Dari situ kita nyebrang jalan lalu akan menemukan tempat seperti ini. Rumah tempat komunitas KALAM bernaung;
Komunitas anak muda yang berada di bogor ini memang beda banget, ada semangat yang menggebu-gebu dari mereka untuk mengembangakan potensi yang ada di daerahnya. Kreativitas dan inovasi-inovasi yang di kembangkan patut di jadikan contoh bagi kaum muda yang ada di nusantara.
Banyak aktifitas yang di lakukan oleh kalam seperti melakukan edukasi pada anak-anak, sosialisasi tentang kegiatan mereka, siaran radio melalui Bete radio. “Mereka juga menciptakan lagu sendiri”, ujar Betran salah satu dedengkot yang ada di KALAM. Ini merupakan salah satu contoh, bahwa anak muda ternyata juga mampu melakukan sebuah perubahan yang lebih baik di masyarakat. (fauzi)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Met ULTAH ...
ReplyDeletePunten kemarin ini ga sempat menghadiri acara syukuran ...Gimana kabarnya, uwe & friends ?
Sukses deh buat semua temen-temen Kalam...
Kang Faiz..
jadi KALAM ultah.... Met ultah KAlam, makasih kang Faiz dah berkunjung ke blog saya..
ReplyDelete