Beranjak dari ruang benderang, lalui waktu tanpa batas, meski bersekat...
Merobohkan tanpa menjatuhkan...
Memuliakan tanpa memuji...

14 February 2016

Seduh Kopi Buah Hati

Dua hari sudah kasihku mendengung berharap kopi. Kopi seduh dengan hati. Meminumnya dengan utas senyum. Kecil berusia tiga tahun.

Minumlah kopi. Kelak akan aku ajak ketempat-tempat dimana penikmati kopi benar-benar merasa menjadi manusia.

Minum kopi itu filsuf, dan mereka dekat dengan ilmu pengetahuan, ilmu yang akan membawa kita dekat dengan Tuhan.

Sungguh rumah ini menjadi permai dengan gelak tawamu. Ayah Ibumu bahagia, sebahagia cara berpikirmu.

No comments:

Post a Comment