Mendengungkan gejolak arah; aku semakin tak peduli.
Di-ibakan atas nama cinta; aku bosan.
Memandang langit yang terlampau nyenyak saat tertidur.
Tak berarti cantik Bintang dan elok Bulan;
Mereka butuh Matahari.
Do’a bersama lirih suci dirinya;
Menunjukkanku pada binar cahaya.
Disebrang jalanku yang tak tentu;
Dia membelokkan dengan cara yang berbeda.
Sahabat adalah simbol sejati dalam hidup;
Tanpa sahabat, hidup takkan ada artinya.
Sahabat melebihi cinta segala-galanya;
Begitupun datangnya Mantan Sahabat;
Mereka butuh Mantan Sahabat.
Satu pilihan hati. Satu keyakinan dalam melantunkan arah.
Setiap fitrah alam berpasangan
ok
ReplyDeletejika sakit bisa sembunyikan mengapa senyum tak bisa kau tampakan,jika sahabat adlah intan mengapa kau selalu sunyi di dalam senyummu
ReplyDeleteq tertawa walau hati menangis dan q pksa untuk tetap tertawa
ReplyDelete